Februari 25, 2011

Faith like cedar


Bagi para Arsitektur dasar yang kuat adalah hal yang mendasar yang harus dibangun sebelum mengerjakan bagian lain dari sebuah bangunan. Coba bayangkan jika sebuah rumah tidak memiliki dasar yang kokoh, Apa yang akan terjadi ? Tinggal menunggu waktu maka rumah itu akan hancur.
Dan Raja Salomo boleh di bilang merupakan Arsitek yang handal juga. Jika kita baca di kitab 1 Raja - Raja 6, disitu sangat jelas bahwa dalam membangun bait Allah banyak menggunakan bahan dari kayu aras. Ada 2 hal menarik dari kayu aras, yaitu :
1. Kayu Aras merupakan kayu yang kuat dibanding dengan kayu lainnya. Sehingga orang menggunakan kayu ini untuk membangun rumah mereka. Ini bisa kita analogikan dengan Iman kita, seharusnya iman kita juga bisa seperti kayu Aras ini yang begitu kuat dan tahan sampai selama - lamanya. Kokoh dan tahan terhadap cobaan, iman yang sungguh!
2. Kayu Aras memiliki bau yang harum. Seperti hidup kita, jika kita telah memiliki iman yang kokoh maka kita juga bisa menjadi harum di mana pun kita berarda, memberi pengaruh di lingkungan kita, kampus, kantor, dan dimanapun kita berada.
Tubuh kita adalah bait Allah untuk itu bangunlah dengan dengan benar untuk tetap berdiri kokoh walai banyak badai tetap berdiri dan tetap menjadi harum bagi orang - orang disekitar kita.
Mari hari ini kita mulai membangun bait Allah dengan benar sesuai dengan apa yang Arsitek kita inginkan.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar