September 27, 2010

Handphone Rohani


Apa itu handphone,..?
hmm,..
saat ini, jika hal ini ditanyakan pada anak kecil mereka akan secara spontan dapat menjawab pertanyaan tersebut..!
hal yang sangat berbeda kita temukan pada awal tahun 2000 an dimana orang yang memiliki handphone hanyalah sebagian kecil. Sekarang justru orang yang tidak memiliki handphone jumlah semakin menurun.hehe
Tapi dalam artikel kali ini teman - teman tidak usah berkecil hati kalo belum memiliki handphone, karena hal yang akan kita sama-sama belajar yaitu apa yang dimaksud dengan handphone rohani?
saya tertarik membuat tulisan ini karena terinspirasi ketika mendengar khotbah di hari minggu kemaren. Nah, kalo berbicara tentang handphone
saya yakin teman - teman pasti sangat tahu. untuk menjalankan semua layanan dari handphone kita memerlukan batrei, benar,.??
sehebat apapun handphone tersebut,
semahal apapun handphone tersebut,
sebesar apapun handphone tersebut,
tetap memerlukan batrei untuk dapat mengoperasikannya. jadi batrei diibaratkan sebagai sumber energi yang dibutuhkan oleh setiap handphone.
menelepon, mengirim pesan, mengambil gambar, mengambil video, merekam suara, koneksi internet,.tanpa batrei takan bisa berbuat apa - apa.
Meskipun begitu batrei juga memerlukan batasan waktu sehingga harus di charge untuk mengisi energi lagi.
Dalam kehidupan rohani kita pun layaknya batrei. Kita telah memiliki tubuh yang diibaratkan sebagai "handphone rohani" tapi jika batrei (jiwa)
kita tidak di charge energinya pun tidak akan cukup untuk kita gunakan melakukan banyak layanan (aktivitas). Nah yang menjadi pertanyaan
sekarang adalah, bagaimana kita mengisi/ menambah energi bagi jiwa kita?
Quiet Time,..! that's the answer,.!
Dengan mengambil waktu untuk berhubungan dengan Dia yang merupakan sumber hidup kita dan merenungkan firman-Nya maka yakinlah energimu telah terisi
penuh untuk melakukan aktivitasmu di hari ini. Saya bersyukur setelah bertobat dan menjadi murid Yesus, bisa konsisten men-charge "handphone rohani"
saya, dan saya percaya semua karena Tuhan. Awalnya tidak mudah teman - teman, butuh penyangkalan diri yang begitu besar. Yang dulunya bangun kesiangan,
kini harus bangun subu untuk mengambil quiet time. Tapi kujalani semua itu dengan sungguh - sungguh dan puji syukur Tuhan terus memberikan waktu buat
saya sampai saat hari ini bisa quiet time. Saya tidak tahu bagaimana kondisi "handphone rohani" teman - teman, mungkin ada yang sudah tidak di charge, atau ada yang dicharge hanya pada hari minggu saja bahkan ada yang tidak pernah men-charge sama sekali? hati - hati loh, kalo batreinya tidak di charge ntar bocor loh,.?apa jadinya tuh kalo handphone rohani yang kita miliki batreinya dah bocor, pasti bakal berabe.!
Mungkin tulisan ini agak keras, tapi saya hanya ingin kita semua yang sempat membaca tulisan ini dapat mengerti dengan benar bahwa Tanpa Tuhan kita tidak ada apa-apanya, kita perlu ada komunikasi dan melakukan apa yang Ia inginkan. Dalam kitab Yohanes 14:12 "Aku berkata kepadamu : Sesungguhnya barang siapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga perkerjaan - pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan - pekerjaan yang lebih besar dari itu."
Siapa yang percaya Yesus,.?
Ayo sama - sama kita nge-charge handphone rohani kita hari ini,.!

have a great day all,.
Tuhan Yesus Memberkati.

September 18, 2010

An expected end


"sebab aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan" Yeremia 29:11
Aku sangat bersyukur sekali bahwa Tuhan yang kita miliki adalah Tuhan yang begitu luar biasa, karena Dia memiliki rancangan yang terindah bagi setiap kita asalkan kita memulai dan mengakhirinya dengan baik.
Ada 3 hal yang dapat kita lakukan untuk menikmati "an expected end" (masa depan/akhir yang lebih baik).
1. Mulai dengan mensyukuri apa yang ada. (1 Tesalonika 5:15-18)
Mari sama - sama kita belajar untuk mulai mengsyukuri hal - hal yang ada pada kita ataupun yang kita dapat. Tidak terlepas tentu untuk belajar bersyukur terhadap masalah karena dengan adanya masalah kita mengerti akan pertolongan dari Tuhan. Dalam penganiayaan membuat kita mengerti akan arti penghiburan dari Tuhan.
2. Lakukan segala sesuatu untuk Tuhan (Matius 6:1-4)
Masih ada banyak orang yang melakukan sesuatu bukan untuk Tuhan, apa yang mereka dapat,.?kesuksesan yang semu.!
Saat ini mari sama - sama kita belajar untuk melakukan segala hal untuk Tuhan, belajar seperti Paulus yang melakukan semuanya untuk Tuhan. (Kolose 3:23)
3. Percaya dan bertekunlah bersama-Nya (2 Petrus 1:4)
Kita semua percaya bahwa Tuhan memiliki begitu banyak janji bagi kita semua. Tapi terkadang tanpa kita sadari bahwa janji-Nya terkadang berbalut masalah, sukacita terkadang berbalut penganiayaan.! Dari hal ini sama - sama kita belajar untuk percaya dan bertekun dalam Dia. Dalam saat teduh kita, doa kita, dan persekutuan kita dengan jemaat.!

Ayo,.kita belajar untuk memiliki masa depan yang penuh harapan.
Tuhan Yesus Memberkati.

September Ceria

hmmm,...
da lama banget euy ga nge-post,.!
jadi kangen nge-post nie,..haha :D
seneng banget boleh masuk di bulan september,.karena boleh menikmati libur dikampung,!
meskipun cuma 3 minggu tapi sangat berkesan skali, bisa ketemu brothers sisters dan lebih serunya lagi bisa ikut "campus teens retreat".
Banyak hal yang aku banyak belajar dan merasa terbangun dan saya berharap juga sama - sama kita bisa salang menajamkan satu dengan yang lainnya.
sorry banget jika beberapa waktu yang lalu jarang ngepost,.!
tetap smangat buat kita semua,.!
dan jadilah inspirasi,.!

have a bless sunday,.
^^