wooww,.
Akhirnya UTS punda slese,.
2 mggu berlalu bergelut dengan buku catatan dan materi kuliah,.
yaa biasa kerjaan mahasiswa.
tapi ujian kali ini berbeda dengan biasanya,kalo dulu ujiannya cuma ujian akademik sekarang ditambah lagi dengan ujian pembentukan karakter, ya boleh dibilang dapat ujian paket double.
hehe,.
Dan puji Tuhan ujiannya boleh dilewati dengan kesuksesan meskipun agak berat tapi aku yakin Tuhan punya rencana dibalik itu semua. Kita semua tahu ketika kita belajar Alkitab banyak hal yang boleh kita belajar dan kita juga dapat membedakan manakah hal yang benar dan mana hal yang salah. Terkadang kita diperhadapkan dengan situasi yang sangat sulit bagi kita untuk melakukan hal tersebut tetapi ketika kita mau melihat lagi arti Salib bagi hidup kita itu terasa tidak ada apa - apanya sehingga kita mau melakukannya, terlepas tentunya dari ujian yang akan kita temui ketika kita mau melakukan hal yang benar.
Di ujian ini pun aku di perhadapkan pada situasi yang sama, yaa bagaimanalah rasanya ketika kita berada di situasi yang tidak benar. Tetapi aku selalu bersyukur senantiasa diingatkan oleh Roh Kudus untuk melakukan hal yang benar. Memang agak sulit saat dimana aku di perhadapkan dengan ujian mata kuliah yang boleh di bilang tingkat kesulitannya sangat tinggi dan pengawasnya pun mengizinkan setiap mahasiswa untuk kerjasama. Itu situasi yang sulit buat aku, tetapi aku melihat bahwa hal tersebut tidak benar dan aku mau komitmen untuk tumbuh dalam integritas dan ini adalah ujian bagi aku untuk mau tumbuh dalam hal tersebut. Aku bersyukur ketika pengawasnya mengizinkan untuk kerjasama itu aku tinggal mengerjakan soal yang terakhir maka aku cepat - cepat menyelesaikannya dan langsung keluar karena jika aku tidak keluar, kecenderungan untuk jatuh pasti besar. Dan akhirnya aku memberikan kertas jawaban aku ke pengawasnya dan aku berkata "mas, kayaknya gak benar deh nyuruh mereka kerjasama". Aku berusaha untuk mengingatkan pengawas tersebut bahwa apa yang ia lakukan salah, karenan apapun motivasinya pasti itu tetap hal yang tidak benar.
Ternyata ujiannya tidak sampai disitu saja, ada teman - teman juga yang mulai menjauhi aku dan mengatakan sok sucilah,..!
Melihat hal tersebut kadang - kadang aku berpikir bahwa Tuhan buat hati mereka seperti itu tujuannya sebenarnya untuk mendewasakan kita, apakah kita mau tetap berpegang pada kebenaran meskipun harus dihina bahkan di jauhi.
Sampai saat ini meskipun ada beberapa dari teman aku mulai bersikap dingin bahkan menjauhi, aku tetap bersyukur karena selalu didukung oleh brothers dan bahwa Tuhan juga tersenyum ketika aku mau melakukan hal yang benar.
yaa, mungkin itulah salah satu contoh salib bagi kita mahasiswa,pesan aku semoga kita tetap menjaga hati kita dan melakukan hal - hal yang menyenangkan hati Bapa. Sebab apapun yang kita perbuat, perbuatlah seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia (Kolose 3:23).
Semoga ini menjadi berkat buat teman - teman.
Tuhan Yesus memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar